Enzim Pemutus Cabang Kelas Makanan Untuk Industri Pembuatan Pati Enzymes.Bio PL-01L
Perkenalan
Produk ini diperoleh melalui fermentasi mendalam Bacillus Licheniformis. Produk ini banyak digunakan dalam pembuatan bir, gula pati, monosodium glutamat, dan industri alkohol, dll. Enzim ini merupakan enzim pemutus cabang yang stabil secara termal pada pH rendah (α-1,6-Glukosidase pati). Enzim ini menghidrolisis ikatan α-1,6-glukosidik dan secara efektif memengaruhi pati rantai cabang dan bekerja pada enzim lain (Glukoamilase, Alfa-Amilase Fungal). Jadi, enzim ini dapat mempercepat laju reaksi dan meningkatkan kandungan glukoamilase dan maltosa.
Definisi Satuan
1 unit Pullulanase sama dengan jumlah enzim yang dibutuhkan untuk membebaskan 1µmol gula pereduksi (Dihitung sebagai glukosa) dari pullulan dalam satu menit pada pH 5,8, 50℃.
Karakteristik
Aktivitas yang Dinyatakan | 2000 u/gram |
Organisme Produksi | Bakteri subtilis |
Bentuk Fisik | Cairan |
Warna | Cokelat, warnanya dapat bervariasi dari satu kelompok ke kelompok lainnya. Intensitas warna bukan merupakan indikasi aktivitas enzim. |
Bau | Bau fermentasi mikroba normal. |
Spesifikasi
Barang | Batas Bawah | Batas Atas |
Aktivitas Enzim | 2000 u/gram | |
Memimpin | 5mg/kg | |
Arsenik | 3mg/kg | |
Jumlah Total yang Layak | 50.000 CFU/gram | |
Bakteri Koliform | 30 CFU/gram | |
Bakteri Escherichia coli | 10 CFU/gram 3 MPN/gram | |
Penyakit Salmonella | Tidak Terdeteksi/25g |
Dosis
Dalam pembuatan glukosa: Dosis yang dianjurkan adalah 0,35-0,6 L per ton pati kering. Pullulanase dan glukoamilase digunakan bersama-sama dalam langkah sakarifikasi. Penggunaan pullulanase dapat meningkatkan hasil glukosa dengan mengurangi kandungan amilopektin dan dapat mengurangi penggunaan glukoamilase.
Dalam pembuatan maltosa: Dosis yang dianjurkan adalah 1-2L per ton pati kering. Pullulanase dan Fungal Alpha-Amylase dapat digunakan bersama-sama dalam langkah sakarifikasi. Penggunaan Pullulanase dapat meningkatkan hasil maltosa dan dapat menghasilkan sirup maltosa dengan kandungan maltosa 70%.
Dalam pembuatan bir: Dosis yang dianjurkan adalah 0,4-0,8 L sediaan enzim per ton total bahan baku. Pullulanase dapat mengurangi kandungan amilopektin untuk menghasilkan bir kering.
Paket dan Penyimpanan
Kemasan
Spesifikasi kemasan: 1 kg/kantong.
Penyimpanan
Baik Sebelum: Bila disimpan sesuai anjuran, produk ini paling baik digunakan dalam waktu 6 bulan sejak tanggal pengiriman.
Umur simpan: 6 bulan pada suhu 25℃, aktivitas tetap ≥90%. Tingkatkan dosis setelah tanggal kedaluwarsa.
Kondisi Penyimpanan: Produk ini harus disimpan di tempat yang sejuk dan kering dalam wadah tertutup, hindari paparan sinar matahari langsung, suhu tinggi, dan lembap. Produk ini diformulasikan untuk stabilitas optimal. Penyimpanan yang lama atau kondisi yang tidak menguntungkan seperti suhu yang lebih tinggi atau kelembapan yang lebih tinggi dapat menyebabkan kebutuhan dosis yang lebih tinggi.
Keamanan
Sediaan enzim adalah protein yang dapat menyebabkan sensitisasi dan reaksi alergi pada orang yang sensitif. Kontak yang berkepanjangan dapat menyebabkan iritasi ringan pada kulit, mata, atau mukosa hidung, jadi kontak langsung dengan tubuh manusia harus dihindari. Jika terjadi iritasi atau reaksi alergi pada kulit atau mata, konsultasikan dengan dokter.